Tahun baru ini disambut dengan berbagai macam ujian
Karena hidup sejatinya adalah rangkaian ujian yang datang silih berganti lagi dan lagi
it's okey jika ingin menangis.. menangislah tumpahkan segala sesak dan segala galau
it's okey jika terlihat berantakan.. namun jangan berlama-lama dalam keterpurukan
Kata ustadz.. semua ujian buruk yang menimpamu bisa jadi adalah akibat perbuatan dosamu
bisa jadi ini adalah cara Allah yang sayang kepadamu untuk menghapus dosa-dosamu
bisa jadi ini adalah cara Allah yang ingin mendengar segala rintihanmu
evaluasilah dirimu sendiri sebelum menyalahkan orang lain..
Bertaubat dan Istighfarlah sebanyak-banyaknya agar hati menjadi tenang..
Memintalah, curhatlah hanya kepada Allah saja
berhusnudzonlah kepada Allah
Bersabarlah dengan sabar yang cantik
Jadikanlah sabar dan sholat sebagai sahabatmu kelak Allah akan memberikan rizky dan jalan keluar dari jalan yang tak disangka-sangka
^_^
Alhamdulillah di WAG Ngopi Hijrah ada edisi spesial yang berjudul SPESIALIS UJIAN Masya Allah temanya pas banget dan ngena banget..
Berikut sedikit kutipan yang aku ambil dari Ustadz AA Beben :
Jika engkau sudah sampai tingkatan kesabaran tingkat tinggi, husnudzon pada apa yang ditakdiri dan menjadi ahli taat yg tiada henti, yakinlah : Alloh sedang menyanyangimu dengan cara yang IA pahami paling cocok untukmu
Kalau Alloh yang sudah turun tangan, apakah kita masih perlu bersedih hati? Kalau Alloh memang meridhoi jalan takdir kita seperti itu, apalagi yang perlu dirisaukan?
(Ngopi Hijrah, 2021)
Ketika sedang berselancar di IG ada quotes keren dari Bu ketu Kampung Komunitas Banten. dan ini quotesnya ngena banget..
Berikut Cuplikannya :
Karena berharap itu melelahkan..
Maka Cobalah untuk berdamai dengan keadaan..
Berhentilah menunggui pintu yang tertutup..
Palingkan wajah dan berlalu
Abaikan semua yang mengabaikanmu..
Cobalah kebahagiaan di tempat lain.
Ajari Hati agar tidak mudah kecewa
Ajari hati untuk tidak mudah kecewa.
Ajari hati untuk mencintai seperlunya saja
Semua yang ada di dunia ini fana.
Kecewamu hanya sementara,
Pilumu hanya sementara.
Ajari Hati untu mudah berbahagia
Sederhanakanlah Hidup.
(Kishartati, 2021)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar