Kamis, 27 Juni 2019

Game Level 3 : Melatih Kecerdasan Anak


Family Project : Melatih Kecerdasan Anak

Belajar Menggunakan Sumpit 

by. Diesty 

PG3, Bunsay#5 Jakarta Banten






Alat makan yang satu ini adalah salah satu PR yang belum dapat terselesaikan oleh Naya sampai dengan saat ini. Si bocil sangat excited kalau kita sedang makan di luar dan disediakan sumpit sebagai alat makan utamanya. 
Ia selalu bersemangat untuk mencoba - dan mencoba lagi untuk mengangkat makanan dan memasukannya ke dalam mulut menggunakan si sumpit lucu tersebut. 









B : Gimana nak  bisa pakainya ?

N : (sambil terus berusaha)

B : nih bunda ajarin cara pegangnya begini sayang..

N : (masih teruss usaha.. )
setelah beberapa saat tak berhasil2 juga akhirnya dia makan dengan 1 sumpit dan akhirnya pakai sendok juga hahaa...





Penggunaan Sumpit ini bisa untuk melatih kecerdasan emosional anak dimana sang anak belajar mengontrol emosinya agar lebih sabar ketika makanan itu tak kunjung dapat berhasil terangkat dengan kedua sumpit nya.


#hari6
#gamelevel3
#ibuprofesional
#bunsay5
#myfamilymyteam
#ipbanten

Games Level 3 Melatih Kecerdasan Anak



Game Level 3 Bunsay #5 : Melatih Kecerdasan Anak 

Family Project : FUN CRAFTING


Beberapa saat yang lalu kami berkesempatan untuk mengikuti copdar IP Banten Wisata Bahari menyebrang dari pelabuhan Merak ke Bakauheni Lampung.
Crafting membuat kapal dan lautannya kali ini kami jadikan aktivitas untuk Melatih Kecerdasan Anak.

Dengan membuat sang kapal ini bocil bisa bekerjasama dengan bunda untuk melatih kreatifitasnya.




Alhamdulillah si kapal dan lautnya ini juga bisa jadi sarana untuk melatih Kecerdasan Spiritual anak dalam Menumbuhkan rasa cinta kepada Allah dan Mengenal Ciptaan Allah.

N : Bun, Naya seneng loh naik kapal. Kapan lagi kita naik kapal Bun?
B : kapan-kapan lagi ya insya allah kalo ada acara lagi. kan kemaren kita baru naik kapal.
Alhamdulillah ya bunda juga senang naik kapal. bisa liat laut. bagus yaa..
N : iya. kalau laut itu ciptaan siapa bund?
B : Ciptaan Allah. Masya Allah yaa... Nah di lautan itu luaas bangeet.. air nya banyak dan di dalam laut itu banyak banget binatang-binatang yang hidup di dalamnya.
kira-kira naya tau gak apa aja yang ada di dalam laut?
N : ikan, lumba-lumba, udang, cumi, octopus, bintang laut, dll.
B : Nah kalau ini apa ?
N : kapal laut
B : kalau kapal laut ciptaan siapa?
N : ciptaan Allah
B : hehee.. kalau kapan yang buat manusia.
N :oh iya
B : Naya inget gak yang mengendarai kapal siapa namanya?
N : Bapak apaa yaaa?
B : Naaaaah...kooo daaa..
N : ooo iya yang kemaren ada di kkapal itu ya bund?
Bund, poto bun cepetan bun
B : ocee
N : lagi bun potoin
(dan diapun asyik bergaya dengan kapal lautnya untuk selanjutnya dia share ke ayahnya via wa)




















#day5
#bunsay5
#gamelevel3
#myfamilymyteam
#ibuprofesional
#tantangan10hari

Jumat, 21 Juni 2019

Bunsay Level 3 Family Project Melatih Kecerdasan Anak 3


Bismillah..
Memasuki hari ketiga game level 3 ini, kondisi Bunda agak nge-drop. Gejala flu dan radang tenggorokan sepertinya mulaibmenyerang. Kepala keliyengan, hidung meler, bersin-bersin...
Alhasil hampir setengah hari ini Bunda istirahat di kasur.
.
Siang hari ketika jam tidur siang tiba,
Bunda mencoba mengajak si bocil untuk beristirahat sejenak, dengan mencoba membacakan buku cerita nabi. Namun ternyata yang ada yang dibacain cerita masih seger buger dan yang bacain bukunya malah ngantuk dan terlelap sejenak. Sampai akhirnya sadar kembali kalau si bocil udah lari lagi keluar kamar.
Dengan melawan kantuk dan lemas Bundapun berusaha menemani si bocil kembali untuk membaca buku.
.
Apa kabar proyek pembuatan portofolio anaknya ?
Sepertinya hari ini gagal untuk melanjutkan karena faktor situasi dan kondisi mamak yang tidak memungkinkan untuk keluar rumah ambil foto yang dicetak kemaren. Jadilah kita mengalihkan aktivitas lainnya untuk tetap melatih kecerdasan si bocil.
.
Sore hari Tamu yang dinanti-nantikan oleh si bocil akhirny datang juga.
Yup, Ateu Antin (Adikku) dan Om Adit (Suaminya Adikku)..
Sepertinya si bocil sudah amat sangat kangen dengan mereka, karena terakhir bertemu sebelum mudik lebaran kemaren.
.
N : Oom... Naya punya kembang api looh.. Kita main yuk Om?
O : Mana? Emang Naya berani?
N : (buru-buru ambil) ini Oom.. ya Om yang nyalain kembang apinya..
O : yaudah nti ya habis isya
N : sekarang aja yuk om
O : nantilah om mo makan n sholat dulu yah. Lagian kalo sekarang masih agak terang gak seru. Main ini enaknya malem jadi keliatan.
N : ooo... okeee
.
Alhamdulillah, disini Naya berlatih kecerdasan mengendalikan emosi yaitu belajar bersabar untuk menunggu malam tiba untuk bermain kembang api.
.
Setelah sholat Isya kamipun bermain kembang api bersama di depan rumah.
ALHAMDULILLAH.. setelah sekian lama si bocil takut untuk main kembang api dan petasan, akhirnya malam ini dia berani dan mau juga bermain kembang api.
.
Hal kecil atau hal yang biasa saja bagi sebagian orang. Namun bagi Bunda ini adalah suatu Progress yang sangat positif bagi seorang Kanaya Tsabita. Mengingat sebelumnya dia takut bahkan menangis ketika melihat kembang api dan petasan.
Alhamdulillah...
.
.
Setelah puas bermain kembang api, kami kembali bercengkrama di ruang keluarga.
Ada hal yang menarik di saat dia menunjukan kepada tantenya tentang buku nabi yang tadi siang Bunda bacakan untuknya.
Dia dengan sangat lancar berhasil menceritakan kembali kepada tantenya isi dari buku nabi yang dibacakan siang tadi.
Padahal itu kali pertama Bunda menceritakan isi bukunya.
Alhamdulillah..
Latihan Kecerdasan Anak Melalui bercerita Bunda berhasil dengan baik. Terbukti Naya mampu menceritakan kembali isi buku tersebut kepada tantenya.
.
.
.
.
.
*mohon maaf tidak bisa upload foto dan videonya karena ngeblog dari hp.
Semoga segera bisa update dari laptop biar bisa support dengan foto dan  video juga

Kamis, 20 Juni 2019

Bunsay Game Level 3 : Family Project *Melatih Kecerdasan Anak #2

Bismillah...
.
Alhamdulillah Hari ini adalah Tantangan hari kedua dalam melatih kecerdasan anak.
.
Pagi ini Bunda dan Naya sudah bersiap untuk ke sekolah karena hari ini adalah hari pembagian raport Naya.
Meskipun anak didik tidak diwajibkan untuk hadir, Bunda memberi kebebasan kepada Naya untuk memilih, apakah dese mau ikut ke sekolah atau ikut Uti dan Akung nya ke Posindu (Pos Pelayanan untuk Usia Lanjut). Dan Naya memilih untuk ikut ke sekolah bersama Bunda
.
Sampai di sekolah Kami langsung menuju kelas Naya, Alhamdulillah kelas Naya kosong tidak ada antrian. Melihat kelas yang lainnya para ibu sedang duduk berdiskusi menunggu giliran.
Alhamdulillah hasil Raport Naya baik dan menggembirakan.
.
Hampir sebulan Naya sudah libur sekolah, jadi ketika bertemu dengan para ustdzahnya si bocil jadi malu-malu meong gitu.. ^_^
Alhamdulillahnya si bocil sudah mau bersalaman dengan para ustdzah
(*bersalaman ini adalah salah satu PR Naya yang masih harus terus kami latih dengan mengandalkan jurus-jurus komprod yang keceh itu)
.
Setelah dari sekolah kami ke BANK dan ATM.
Naya senang sekali jika pergi ke ATM karena dia senang membantu Bunda untuk memencet tombol-tombol yang ada di mesin tersebut.
Melihat kondisi ATM yang sepi jadi Bunda dan Naya bisa berlama-lama di dalam ATM yang adem untuk ngadem tentu saja hahaa.. dan juga sambil Naya sedikit belajar
Membaca angka dan huruf
.
N : Sudah Bunda?
B : sudah
N : Bunda gak ambil duit?
B : gak nak  (*mesinnya aja udah minta maaf ke bunda ^_^)
N : Naya seneng Bunda ke ATM itu
B : waah seneng yaa? Kenapa tuh senengnya? Adem ya?
N : iya adem dan Naya seneng mencet2 ini.. seruuu..lagi dong bun
B  : iya nanti lagi ya. Sekarang sudah selesai . Ayo kita harus ke pasar beli buah.
Naya mau buah apa?
N : Nanas
B : okey lets go
.
Setelah dari Bank kita mampir ke pasar dulu untuk beli buah-buahan.
Naya membantu Bunda memilih buah Nanas dan Jambu air merah.
Sambil menunggu Ibu penjual yang sedang mengupas nanas, kami main tebak-tebakan nama buah yang ada disana.
Alhamdulillah bisa nebeng belajar dengan alat peraga langsung dan lengkap hihiii..
Sayangnya Bunda tidak sempat mondokumentasikan proses belajar mengenal buah ini, karena kondisi yang panas, terik dan lokasinya di pinggir jalan raya jadi banyak kendaraan berlalu lalang.
Alhamdulillah Naya sudah bisa menyebutkan sebagian besar nama-nama buah yang ada di sana.
.
Ketika sedang asyik memilih jambu, tiba-tiba Naya bersorak riang
N : Bunda itu ada KEMBANG API
B : Mana ?
N : Itu looh
Dan ternyata si Ibu selain menjual buah-buahan, dia juga menjual di lapak sebelahnya buku tulis dan kembang api.
Luar biasa varian produknya banyak amat.
.
Jadi ceritanya Naya itu lagi penasaran sama kembang api jadi sudah dari kemaren-kemaren dia minta beli kembang api. Tapi karena para penjual kembang api itu memang banyaknya saat ramadhan dan lebaran, jadi belum jadi dibeliin.
Sejak dulu sebenarnya sudah Bunda ajak untuk main kembang api tapi si bocil gak mau karena takut.
Pernah beberapa tahun yang lalu Bunda belikan kembang api, saat dinyalakan yang ada si bocil masuk ke dalam rumah ketakutan. Hanya sesekali ngintip saja sambil minta peluk Bunda.
Alhamdulillah ada sedikit kemajuan, Dia udah penasaran dan pengen main kembang api.
.
Sorenya Bunda baru inget kalau tadi lupa mampir ke studio foto untuk ngeprint foto yang akan digunakan untuk membuat Family Project kita.
Dan setelah mandi dan sholat ashar Bunda dan Naya pun meluncur ke studio foto.
Situasi dan kondisi di studio foto ramai dan banyak sekali pengunjung. Entah yang mencetak foto, membuat bingkai, maupun yang melakukan foto studio.
Tadinya Bunda berniat untuk "BELAJAR" sedikit mengenalkan nama2 yang ada di studio foto, namun karena kondisinya tidak memungkinkan yoweslah yaaa...
Lagipula waktunya juga sudah mepet mau maghrib, jadi kita buru-buru pulang deh..
.
Progress pembuatan portofolio kami hari ini baru dalam proses mencetak foto. Karena mengingat agenda hari ini lumayan banyak habis di jalan dan luar rumah.
Sampai di rumah pun Naya sudah mengantuk karena tidak tidur siang.
.
Semoga besok kita bisa mulai menyusun pembuatan portofolio nya
.
Alhamdulillah Naya hari ini dapat berkoordinasi dengan baik dan sekarang si bocil sudah bobo...
.
.
*mohon maaf tidak bisa upload foto karena ngeblog dari hp. Entah kenapa gak bisa upload foto kalo ngeblog dari hp tuh ya..
.
#hari2
#tantangan10hari
#gamelevel3
#bunsay
#familyproject
@ibuprofesional


Rabu, 19 Juni 2019

Bunsay Level 3 Family Project : Melatih Kecerdasan Anak 1


Bismillah,

Dalam game level 3 ini tantangan untuk membuat Family Project : Melatih Kecerdasan Anak.
Partner tantangan level 3 ini dengan si bocil kesayangan KanayaTsabita 4y11m. 

Adapun kendala untuk melakukan tantangan kali ini adalah karena si bocil yang sedang dalam masa liburan sekolah, dimana keberadaan sang bocil diperebutkan oleh para nenek dan kakeknya sehingga mamakpun tidak kebagian waktu untuk bersama dengan si bocil. Cucu pertama dan baru satu di kedua keluarga menjadikan sang bocil ini sangat dinanti-nantikan kedatangannya. Maklumlah yaaah... dan Mamakpun harus mengalah untuk berbagi waktu dengan mereka semua..

Banyak ide bermunculan untuk Family Project kali ini antara lain : 
1. Membuat Porto Folio anak dan keluarga  : Mendokumentasikan semua kegiatan si bocil yang sudah semakin memenuhi memory HP Bunda

2. Hafalan juz 30 : Sebenarnya target awal adalah hafal juz 30 sebelum usia 5 tahun, namun sepertinya target ini belum berhasil terealisasi mengingat saat ini baru sampai surat Al-Fajr

3. Disiplin waktu : Menanamkan konsep waktu kepada si bocil

4. Magic Paper Project / Pop-up Book : Membuat kreasi-kreasi menggunakan bahan kertas baik kertas baru maupun kertas bekas

5. Event Creative Project  : Playground : Membuat acara untuk anak-anak seperti Playdate

6. Vlogger :  Hobby si bocil yang sedang senang sekali membuat vlog, namun Bunda masih belum berani untuk membuatkan akun untuk si bocil sendiri


Namun setelah perenungan dan hasil diskusi dengan sang bocil, finally kita memutuskan untuk fokus Membuat Porto Folio Anak dan Keluarga 

Sesungguhnya sudah lama kami ingin membuat porto folio anak dan keluarga ini, tepatnya sejak mengikuti copdar di kapal beberapa saat yang lalu saat menemani si bocil wisata bahari dari pelabuhan merak - bakauheni.
Di acara tersebut mamak mendapat materi tentang penyusunan porto folio anak. Dan itu baru sebatas niat dan Alhamdulillah melalui games level 3 ini kami dapat mewujudkan niat baik itu ^_^

Selain itu penyusunan porto folio ini juga dilatarbelakangi oleh memory HP Bunda yang semakin menipis kapasitasnya. ya tentu saja isinya tidak lain dan tak bukan adalah foto-foto narsis si bocil kapanpun dan dimanapun. Sehingga butuh media lain untuk segera mengatasinya.


Adapun Tujuan dalam menyusun porto folio ini adalah untuk Melatih :

a. Kecerdasan Intelektual Anak :  

    - Belajar menulis dan membaca
    - Belajar menceritakan kronologis dengan mengembangkan 5W + 1H
    - Belajar menyusun foto dan gambar

 
b. Kecerdasan Emosional Anak
  
   - Belajar untuk menceritakan perasaan yang dirasakan apakah senang, sedih, marah, bosan,dsb.


Media yang dibutuhkan : 
Foto
-  Video
Kardus bekas susu
-  Karton
-  Undangan bekas
-  Daun-daunan kering
-  Spidol
-  Kertas Kado
-  Kertas krep


Aktivitas yang dilakukan pada hari pertama ini adalah :
1.  Mengumpulkan bahan-bahan dan peralatan yang akan digunakan
2.  Mengumpulkan foto dan video
3.  Mencetak foto



Si Bocil tampak sangat senang melakukan aktivitas ini. mulai dari memilih-milih foto yang akan dicetak untuk selanjutnya akan kita susun dan kita hias dalam tantangan 10 hari ke depan.
Semoga dimudahkan untuk dapat mengerjakan project ini.



#hari1
#gamelevel3
#tantangan10hari
#myfamilymyteam
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional

MATERI#3 Bunsay Pentingnya Meningkatkan Kecerdasan Anak Demi Kebahagiaan Hidup

Dalam hidup ini ada dua kata yang selalu diinginkan manusia dalam hidupnya. SUKSES dan BAHAGIA.

Menurut D. Paul Reily dalam bukunya Success is simple mendefinisikan sukses sebagai pencapaian yang berangsur-angsur meningkat terhadap suatu tujuan dan cita-cita yang berharga.

Sedangkan menurut lela swell dalam bukunya "Success" mengemukakan pendapatnya bahwa sukses adalah peristiwa atau pengalaman yang kita akan mengingatnya sebagai pemuasan diri.

Makna BAHAGIA

Menurut Prof. Martin Selligman dalam bukunya Authentic Happiness mendefinisikan kebahagiaan hidup dalam tiga kategori :

A. Hidup yang penuh kesenangan ( Pleasant Life ) 

Hidup yang penuh kesenangan ialah kondisi kehidupan dimana pencarian kesenangan hidup, kepuasan nafsu, keinginan dan berbagai bentuk kesenangan lainnya. menjadi tujuan hidup manusia. Kebahagiaan jenis ini lebih bersifat material.

B.  Hidup nyaman (Good Life)

Hidup yang nyaman ialah kehidupan dimana segala keperluan kehidupan manusia secara jasmani , rohani dan sosial telah terpenuhi. Hidup yang aman, tentram dan damai.
Kebahagiaan ini lebih bersifat mental.


Macam - macam KECERDASAN 

A. Kecerdasan intelektual (Intellectual Quotient)

Adalah kemampuan untuk menalar, perencanaan sesuatu, kemampuan memecahkan  masalah , belajar memahami gagasan, berfikir memahami gagasan, berfikir, penggunaan bahasa dan lainnya.

Howard Gadner pakar psikologi perkembangan, menjelaskan ada sembilan macam kecerdasan manusia.
Kecerdasan tersebut meliputi :
1. kecerdasan bahasa (linguistic),
2. musik (musical)
3. logika-matematika (logical-mathematical)
4. spasial
5. kinestesis tubuh (bodily-kinesthetic)
6. intrapersonal (intrapersonal)
7. interpersonal (interpersonal)
8. naturalis (naturalist)
9. eksistensi (existensial)


B. Kecerdasan Emosional (Emotional Intelligence)

Kemampuan untuk mengenali perasaan kita sendiri dan perasaan orang lain, memotivasi diri sendiri dan mengelola emosi dengan baik pada diri sendiri dan dalam hubungannya dengan orang lain.


Komponen-komponen dasar kecerdasan emosional adalah :

1. Kemampuan mengenali Emosi diri sendiri (kesadaran diri)
2. Kemampuan Mengelola Emosi
3. Kemampuan Memotivasi Diri Sendiri (motivasi)
4. Kemampuan Mengenali Emosi Orang lain (Empati)
5. Membina Hubungan dengan orang lain (keterampilan sosial)


C. Kecerdasan Spiritul ( Spiritual Intelligence) 

Kemampuan untuk mengenal Allah dan memahami posisinya sebagai hamba Allah. inilah yang disebut dalam agama sebagai fitrah keimanan.
Secara ilmiah Kecerdasan Spiritual pertama kali dicetuskan olah Donah Zohar dari Harvard University dan Ian Marshall dari Oxford University.
Yang diperoleh berdasarkan penelitian ilmiah yang sangat komprehensif.
Pada tahun 1977, Seorang Ahli Syaraf, VS Ramachandran bersama timnya menemukan keberadaan God Spot dalam jaringan otak manusia dan ini adalah pusat spiritual (Spiritual center) yang terletak diantara jaringan syaraf dan otak.

Dari Spiritual center ini menghasilkan suara hati yang memiliki kemampuan lebih dalam menilai suatu  kebenaran bila dibandingkan  dengan panca indra.

Ada Tiga prinsip dalam kecerdasan Spiritual yaitu :
Prinsip Kebenaran
Prinsip  Keadilan
Prinsip Kebaikan

D. Kecerdasan Menghadapi Tantangan (Adversity Intelligence )

Kemampuan untuk mengubah hambatan menjadi peluang.
Ada tiga tipe menurut Stoltz yaitu :

1. Quitters adalah kemampuan seseorang yang memilih untuk keluar menghindari kewajiban, mundur dan  berhenti bila menghadapi kesulitan 

2. Campers adalah kemampuan seseorang yang pernah mencoba menyelesaikan suatu kesulitan atau sedikit berani menghadapi tantangan, terapu tidak berani menghadapi resiko secara tuntas

3. Climber adalah sebutan untuk orang yang seumur hidup selalu menghadapi kesulitan dan terus berusaha untuk menyelesaikan hambatan tersebut hingga mencapai suatu keberhasilan.


Kecerdasan Intellektual : membuat anak pandai, sehingga bisa menjadi sarana meraih kebahagiaan hidup yang penuh kesenangan (Pleasant life)
seperti : masuk universitas ternama, mendapat pekerjaan dan jabatan yang tinggi. Memiliki rumah, mobil dan kesenangan materi yang lain.


Kecerdasan Emosional : membuat anak bisa mengenali dan mengendalikan emosi diri serta emosi orang lain. Kecerdasan ini sangat diperlukan agar seseorangn bisa mencapai taraf kebahagiaan di ranah nyaman. karena kebutuhan jasmani , rohani, dan spiritualnya terpenuhi


Kecerdasan Spiritual : membuat hidup penuh arti, anak akan mamu memberi maksan pada kehidupan.


Indikator Kecerdasan  Intelektual Anak

Anak 0-6th : 
- Membangkitkan logika dasar dan nalar
- Mengasah rasa ingin tahu ( intellectual curiosity )
- Memahami ekspresi bahasa ibu
- Belajar bersama alam
- Memiliki imaji positif tentang alam dan kehidupan serta proses belajar


Indikator Kecerdasan  Emosional Anak


Anak 0-6th : 
- Mengenal perasaannya sendiri sewaktu emosi itu muncul seperti senang, bahagia, sedih, marah, benci dan sebagainya.



PARA AHLI BERPENDAPAT UNTUK TIDAK MEMBICARAKAN ATAU MEMBERIKAN BATASAN YANG JELAS TENTANG KECERDASAN. KARENA KECERDASAN ITU MERUPAKAN STATUS MENTAL YANG TIDAK MEMERLUKAN DEFINISI.
PARA AHLI LEBIH MEMUSATKAN PERHATIAN PADA PERILAKU KECERDASAN SEPERTI KEMAMPUAN MEMAHAMI DAN MENYELESAIKAN MASALAH DENGAN CEPAT, KEMAMPUAN MENGINGAT DAN DAYA KREATIVITAS SERTA IMAJINASI YANG TERUS BERKEMBANG.



































Selasa, 18 Juni 2019

Bunsay Level 3 : Tantangan 10 hari Family Project

Selamat datang di tantangan game level 3 Kuliah Bunda Sayang!

Kali ini, kita akan mengamati dan melatih kecerdasan Anda dan salah satu anggota keluarga melalui family project.

Bagaimana caranya?

1. Pilih partner project Anda
Bagi Anda yang belum menikah, libatkan keluarga inti Anda untuk melakukan proyek bersama.
Bagi Anda yang sudah menikah namun belum dikaruniai buah hati, libatkan pasangan Anda.
Bagi Anda yang sudah menikah dan memiliki buah hati, maka; pilih salah satu anak untuk melakukan project bersama dalam tantangan minimal 10 hari ke depan.

2. Setelah Anda memilih partner project, pilih satu kecerdasan yang akan Anda latih dalam family project.

3. Buatlah tema unik proyek Anda.

4. Lakukan, giatkan, narasikan dan dokumentasikan perjalanan Anda dalam melakukan family project.

5. setorkan link tulisan, video atau foto bernarasi Anda pada :

bit.ly/GameBunsay

Sertakan hashtag dan kategori tulisan :

#hari1 (sesuaikan)
#gamelevel3
#tantangan10hari
#myfamilymyteam
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional

Satu project satu hari dengan satu kecerdasan? *Boleh*

Satu proyek selama 10 hari
dengan satu kecerdasan? *Boleh banget*

Satu kecerdasan sudah baik, lalu berpindah ke kecerdasan lain dengan proyek baru? *Juga boleh*

Inti permainan ini adalah melatih *satu kecerdasan Anda dan partner Anda* untuk berubah menjadi lebih baik sesuai dengan target yang Anda sepakati bersama.

Dan, berikut link realtime untuk cek ricek form pengumpulan tugas :

bit.ly/RekapGameBunsayJktBntn

Ibu Profesional

Game Level 1 : Komunikasi Produktif#2