Minggu, 30 April 2017

Pengangguran Harokah

Al-Batholah Al-Harokiyah
(Pengangguran Harokah)

Beberapa orang tengah asyik adu argument di sebuah masjid sambil menatap sebuah kulit pisang.
"Wah ini kalau ada yang terpeleset bisa berdarah kepalanya", kata salah seorang.
"Kalau Islam tegak, pasti semua akan bersih. 'Kan kebersihan sebagian dari iman", ujar yang lainnya.
Tiba-tiba muncul marbot masjid. Begitu melihat kulit pisang tadi maka diambilnya. Lalu dibuang ke tempat sampah. Selesai masalah.

Tidak sedikit orang merasa berharokah (bergerak demi kejayaan Islam) namun hanya asyik berdebat. Wawasan dan gaya bicara begitu memukau. Namun tidak banyak kerja yang dibuat. Mereka itulah yang terjebak dengan apa yang diistilahkan 'al-batholah al-harokiyah' pengangguran haroky.

Semoga kita terhindar dari pada nya...Amiin
-------
قال الدكتور يوسف القرضاوي حفظه الله:
"كل ما لديهم لسان طويل على ذراع قصير، وبراعة في النقد، وإخفاق في العمل، وهمة في الهدم، وقعود عن البناء.
أكبر هم هؤﻻء تتبع العثرات واﻷخطاء للعاملين، وتجميعها من هنا وهناك، ثم النظر إليها من خﻻل مجهر مكبر مقرب، فإذا الحبة قبة، وإذا النملة فيل.
ﻻ يلتمسون لعامل عذرا، وﻻ يحسنون بأحد ظنا، وﻻ يقدروت للظروف المحيطة قدرها، وﻻ يعرفون أن للضرورات أحكامها، وهؤﻻء ﻷنهم ﻻ يعملون، تجدهم ﻻ يخطئون، ﻷن الخطأ نتيجة اﻻجتهاد في العمل، وهؤﻻء اﻹخوة الطيبون مغرورون، غرتهم اﻷماني، وغرهم بالله الغرور.

DR Yusuf AlQaradawy berkata;
"Yg mereka miliki adalah lidah panjang dg lengan yg pendek, pandai kritik, gagal dalam amal, semangat dlm meruntuhkan, berdiam diri dari kontribusi. Semangat trbesar mereka adalah meneliti satu2 celah & kesalahan orang yg bekerja,menghimpun dari sana-sini, kmudian melihatnya dg menggunakan mikroskop, biji berubah sebesar kubah, semut sebesar gajah.
Mereka tidak memaklumi kesalahan org yg bekerja,tdk berprasangka baik,tdk memperkirakan situasi yg berkembang,tdk memahami bhwa situasi darurat ada hukumnya sndiri. Dan mereka,karena mreka tdk bekerja,kau dapati mereka tak punya salah,karena salah adalah konsekuensi ijtihad dlm amal,mereka tertipu oleh oleh angan2.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ibu Profesional

Game Level 1 : Komunikasi Produktif#2